BEKASI, KOMPAS.TV - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terus menginvestigasi kasus pembunuhan mutilasi terhadap Angela Hindriati. <br /> <br />Tersangka Ecky Listiantho hingga kini masih menjalani pemeriksaan intensif untuk menguak keterlibatan pihak lain di balik pembunuhan korban. <br /> <br />Persoalan asmara diduga kuat melatarbelakangi pembunuhan Angela Hindriati. <br /> <br />Motif ini terungkap dari pengakuan tersangka. <br /> <br />Baca Juga Ecky Bunuh dan Mutilasi Angela Jadi Tujuh Bagian, Polisi: Sakit Hati karena Korban Minta Dinikahi di https://www.kompas.tv/article/365995/ecky-bunuh-dan-mutilasi-angela-jadi-tujuh-bagian-polisi-sakit-hati-karena-korban-minta-dinikahi <br /> <br />Kriminolog Universitas Indonesia, Adrianus Meliala mendorong polisi memeriksa kejiwaan pelaku, karena kecenderungan pelaku memutilasi korban dan menyimpannya di tempat tinggal pelaku, itu patut dipertanyakan. <br /> <br />Angela Hindriati ditemukan oleh polisi dari Polda Metro Jaya pada Jumat (6/01) dini hari, saat mencari keberadaan seorang pria berinisial MEL yang dilaporkan hilang tanggal 23 Desember lalu. <br /> <br />Ketika memeriksa kamar kontrakan pelaku, polisi justru menemukan jasad Angela di dalam dua boks kontainer plastik. <br /> <br />Angela juga sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak tahun 2019. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/366019/kasus-mutilasi-angela-persoalan-asmara-diduga-kuat-jadi-motif-pembunuhan
