JAKARTA, KOMPAS.TV - "Saya minta maaf kepada anak-anak saya karena tidak bisa menemani mereka di momen-momen indah," tutur Putri Candrawathi ketika ditanya Kuasa Hukumnya. <br /> <br />Pada hari ini, Putri Candrawathi menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua. <br /> <br />Ya, Putri menceritakan dirinya diminta oleh suaminya, Ferdy Sambo, untuk bersaksi soal peristiwa dugaan kekerasan seksual yang dilakukan Yosua pada tanggal 7 Juli 2022 di Magelang. <br /> <br />Namun, setelah menjadi saksi, Putri mengaku terkejut dirinya justru dijadikan tersangka. <br /> <br />Ya, hari ini (11/1), Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, diperiksa sebagai terdakwa pembunuhan berencana Brigadir Yosua. <br /> <br />Untuk kesekian kalinya, saat memberikan keterangan dalam sidang pemeriksaannya sebagai terdakwa, Putri Candrawathi, tercekat dan berurai air mata. <br /> <br />Putri menangis, saat menceritakan dirinya tiba-tiba ditetapkan sebagai tersangka, setelah diminta datang ke Mako Brimob, mengunjungi suaminya. <br /> <br />Sementara itu, terdakwa Putri Candrawathi, sepanjang sidang kerap menangis saat memberikan keterangan. <br /> <br />Ia juga mengakui jika ia sedang sakit gangguna pencernaan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/367083/harus-berada-di-rutan-putri-candrawathi-minta-maaf-kepada-anak-anaknya-karena-tidak-bisa-menemani