JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sengaja batuk ketika memberikan pidato di acara Rakornas dan MDP Partai Bulan Bintang (PBB) di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (11/1/2023). <br /> <br />Momen menarik itu, ternyata untuk membalas pidato yang sebelumnya disampaikan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra terkait pemimpin zaman dahulu yang kerap batuk saat pidato. <br /> <br />"Saya batuk tadi, saya ingat sambutannya Prof Yusril. Saya juga kan kurus," kata Jokowi. <br /> <br />Pernyataan itu pun langsung disambut tepuk tangan riuh yang hadir di Rakornas Partai Bulan Bintang. <br /> <br />Baca Juga Jokowi Siap Dukung Yusril Ihza Mahendra jika Dicalonkan Jadi Capres 2024: Ini Serius di https://www.kompas.tv/article/367176/jokowi-siap-dukung-yusril-ihza-mahendra-jika-dicalonkan-jadi-capres-2024-ini-serius <br /> <br />Sebelumnya, Yusril mengatakan bahwa pemimpin zaman dahulu itu terlihat kurus dan sangat disegani ketika pidato, karena batuk-batuk. <br /> <br />"Kalau zaman dulu pemimpin itu kurus kering badannya. Ya kan. Kecapekan kerja terus nggak sempat mikir apa-apa. Kalau pidato di podium batuk-batuk saking kecapekan dan kurusnya," kata Yusril. <br /> <br />"Itu pemimpin zaman dulu, makin keras batuknya makin berwibawa di mata pengikutnya," lanjutnya. <br /> <br />Dia pun membandingkan dengan pemimpin zaman sekarang yang justru lebih gemuk dan banyak uang. <br /> <br />Video Editor: Vila Randita <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/367234/momen-jokowi-sengaja-batuk-saat-pidato-sambutan-di-rakornas-pbb-respons-yusril-soal-pemimpin-kurus