KOMPAS.TV - Keluarga Siti Fatimah, salah satu korban kekejian Wowon cs mengizinkan polisi untuk melakukan autopsi. <br /> <br />Baca Juga Berawal dari Penemuan Korban Keracunan, Tabir Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur Terungkap! di https://www.kompas.tv/article/370374/berawal-dari-penemuan-korban-keracunan-tabir-pembunuhan-berantai-bekasi-cianjur-terungkap <br /> <br />Keluarga korban menyebutkan, izin autopsiini diberikan agar kepolisian bisa mengungkap tuntas aksi Wowon cs. <br /> <br />Baca Juga Polisi Masih Mendalami Kasus Pembunuhan Berantai Wowon Cs yang Tewaskan 9 Orang di https://www.kompas.tv/article/370653/polisi-masih-mendalami-kasus-pembunuhan-berantai-wowon-cs-yang-tewaskan-9-orang <br /> <br />Sebelumnya, Siti Fatimah seorang TKW asal Garut, Jawa Barat dilaporkan meninggal dunia pada Februari 2021 silam. <br /> <br />Jenazah korban baru ditemukan pada awal Maret 2021 dan langsung dimakamkan oleh pihak keluarga. <br /> <br />Keluarga korban sempat curiga terkait kematian Siti di perairan Bali lantaran siti diketahui bekerja di Arab Saudi. <br /> <br />Atas kasus pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur ini, tiga orang ditetapkan sebagai tersanka yaitu Wowon, Solihin alias Duloh, dan Dede. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/370655/salah-satu-korban-serial-killer-wowon-cs-yang-meninggal-pada-2021-diautopsi