CIANJUR, KOMPAS.TV - Polisi terus mendalami kasus pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. <br /> <br />Menurut polisi, motif dari tersangka melakukan pembunuhan adalah untuk menguasai harta korbannya. <br /> <br />Keluarga yang mengetahui tindakan ini juga ikut dibunuh. <br /> <br />Polisi masih menggali kemungkinan adanya tersangka lain selain pelaku pembunuhan Wowon, Dede dan Duloh. <br /> <br />Polisi juga menyebut tambahan jumlah korban yang mungkin belum diungkap dan disembunyikan pelaku. <br /> <br />Ketiga tersangka pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur memiliki peran berbeda. <br /> <br />Tersangka pertama Wowon Erawan alias Aki, berperan mencari korban yang ingin kaya, kemudian membantu tersangka Duloh membunuh korban di Cianjur & Garut. <br /> <br />Polisi menyebut wowon juga membunuh istri & anaknya di Bekasi. <br /> <br />Baca Juga Salah Satu Korban Serial Killer Wowon Cs yang Meninggal pada 2021 Diautopsi di https://www.kompas.tv/article/370655/salah-satu-korban-serial-killer-wowon-cs-yang-meninggal-pada-2021-diautopsi <br /> <br />Lalu tersangka bernama Solihin alias Duloh. <br /> <br />Kepada korbannya, Duloh mengaku memiliki kemampuan meningkatkan kekayaan. <br /> <br />Ia membunuh korban penipuan di Cianjur & Garut. <br /> <br />Peran lain, membeli racun, meracik ke kopi dan memberi ke korban. <br /> <br />Tersangka ketiga, M Dede Solehudin, Dede bertugas mengumpulkan uang para korban. <br /> <br />Ia juga membuat lubang di TKP pembunuhan di Bekasi. <br /> <br />Dede membeli 5 saset kopi yang diracuni pestisida. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/370662/serial-killer-wowon-cs-tewaskan-9-orang-motif-penipuan-berkedok-supranatural