GORONTALO, KOMPAS.TV Meskipun Petani di Gorontalo kini memasuki masa panen padi, namun demikian masa panen ini tak membuat harga beras di pasar tradisional turun. <br /> <br />Harga beras di tingkat pedagang kini di jual dengan harga 11 Ribu rupiah hingga 12 ribu rupiah perliter. <br /> <br />Pedagang mengaku harga beras di Kota Gorontalo sebagian besar naik 500 hingga 1000 rupiah perliter. <br /> <br />Pedagang khawatir harga beras ini terus naik dan berdampak kepada pembeli, pasalnya sejak bulan Desember harga beras tak kunjung turun. Ungkap Pian pedagang. <br /> <br />Kenaikan harga beras juga diakui oleh kepala Bulog Sub Divre Gorontalo Munafri Samsudin. <br /> <br />Menurut Munafri kenaikan beras terjadi di semua varietas, namun ia mengklaim sejak beberapa hari terakhir harga beras mengalami penurunan setelah dilakukan operasi pasar. <br /> <br />Selain itu, Bulog Gorontalo juga menyalurkan ratusan ribu beras bulog medium kepada sejumlah agen beras di Gorontalo melalui program stabilisasi pasokan dan harga pangan. <br /> <br />Hingga kini Bulog Sub Divre Gorontalo telah menyalurkan sepuluh ton beras medium kepada masyarakat untuk menekan kenaikan harga. <br /> <br />Beras bulog akan terus salurkan hingga harga beras di Gorontalo kembali normal. <br /> <br /> <br /> <br />#beras <br /> <br />#naik <br /> <br />#Pasar Tradisional <br /> <br />#Bulog Gorontalo <br /> <br />#Gorontalo <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/370881/harga-beras-tak-kunjung-turun-bulog-gorontalo-salurkan-beras-medium