JAKARTA, KOMPAS.TV - Orang Tua Mahasiswa UI Hasya Attallah Syahputra yang meninggal ditabrak kendaraan milik seorang purnawirawan Polri dan belakangan malah jadi tersangka, tetap menempuh jalur hukum atas kematian anak mereka. <br /> <br />Selain menilai ada keanehan soal penyerahan surat perintah penghentian penyidikan atau SP3, Ayahanda Hasya, Adi Syahputra juga menyebut penabrak anaknya tidak minta maaf dan tidak menunjukkan empati. <br /> <br />Ibunda Hasya, Dwi Syafiera Putri ingin menuntut keadilan atas kematian anaknya. <br /> <br />Orang tua mempertanyakan status Hasya sebagai tersangka padahal meninggal karena ditabrak pelaku. <br /> <br />Sebelumnya, polisi menetapkan Hasya yang meninggal dunia sebagai tersangka kecelakaan karena Hasya dinilai kurang berhati-hati saat mengendarai sepeda motor. <br /> <br />Kasus Hasya yang meninggal ditabrak Purnawirawan Polisi, AKBP Purnawirawan Eko Setia Budi Wahono namun justru ditetapkan jadi tersangka mencederai rasa keadilan masyarakat. <br /> <br />Kapolri bahkan memerintahkan pembentukan tim khusus untuk mengusut kasus ini. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/373668/ayah-mahasiswa-ui-ungkap-pensiunan-polri-penabrak-anaknya-tak-minta-maaf