BENGKULU, KOMPAS.TV - Penerapan jam malam operasional truk batu bara ini disampaikan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu saat menggelar rapat bersama dengan unsur terkait. <br /> <br />Regulasi tersebut diharapkan dapat mengantisipasi antrean panjang truk di pintu masuk Pelabuhan Pulau Bai seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. <br /> <br />Selain penerapan jam malam operasional truk, Pemprov Bengkulu juga meminta agar pihak pelabuhan dan perusahaan tambang menyiapkan kantong parkir dan mempercepat perbaikan jalan di kawasan pelabuhan. <br /> <br />Sehingga nantinya saat terjadi permasalahan bongkar muatn tak menyebabkan kemacetan panjang. <br /> <br />Penerapan jam malam operasional truk dianggap tak menjadi jalan keluar permasalahan kemacetan di pelabuhan. <br /> <br />Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia Bengkulu menyebut, pemerintah seharusnya tak menyimpulkan secara dini penerapan jam malam yang dianggap menyulitkan para sopir truk. <br /> <br />Sebelumnya, antrean kendaraan truk mengurai hingga keluar Pelabuhan Pulau Bai. Selain adanya perbaikan jalan, cuaca buruk juga menyebabkan kapal pengangkut batu bara tak mampu bersandar di pelabuhan. <br /> <br />#bengkulu #pelabuhan #bongkarmuat #batubara <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/374487/penerapan-jam-malam-truk-batubara-urai-kemacetan