BOLAANG MONGONDOW, KOMPAS.TV - Bangunan Sekolah Dasar Negeri Kolingangaan di Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, tampak sederhana di bagian luar. <br /> <br />Namun jika diperhatikan, kondisi ruang sekolah ini tak layak. <br /> <br />Selain terdapat dinding yang sudah berlubang, atap tiap ruang kelas juga sudah bocor. <br /> <br />Bahkan, sebagian dinding ruangan kelas, tampak ada bekas terbakar, pasca kebakaran yang terjadi beberapa tahun lalu. <br /> <br />Sekolah ini merupakan sekolah negeri, namun sebenarnya awalnya sekolah ini dibangun oleh warga desa setempat melalui Dana PNPM Mandiri tahun 2014. <br /> <br />Pembangunan sekolah ini untuk memberikan sarana pendidikan yang dekat untuk masyarakat yang tinggal di pedalaman. <br /> <br />Sayangnya, belum ada respons dari dinas terkait soal perbaikan bangunan sekolah. <br /> <br />Mendengar adanya sekolah negeri yang tak layak di pedalaman, sejumlah orang dari Komunitas Literasi Moisipun dan siswa dari madrasah Aliyah Negeri 1 Kotamobagu rela menempuh jarak yang jauh, dengan akses jalan rusak sejauh delapan kilometer, untuk memberikan bantuan. <br /> <br />Bantuan yang diberikan berupa buku bacaan, menjadi guru tamu, membuat tiang bendera, memperbaiki lemari rusak, dan mengecor lantai yang lubang. <br /> <br />Para siswa yang berjumlah 32 anak juga diberikan hadiah berupa alat tulis. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/375976/menengok-sdn-kolingangaan-di-sulawesi-utara-sekolah-di-pedalaman-yang-dibangun-oleh-warga-lokal
