KOMPAS.TV - Upaya pencarian dan pembebasan Pilot Susi Air, Kapten Martin Philips yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Egianus Kogoya terus dimaksimalkan. <br /> <br />Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyebut, langkah pembebasan harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan korban dari warga sipil. <br /> <br />Panglima menyebut, proses pembebasan terkendala medan di Papua yang sulit. <br /> <br />Baca Juga Panglima TNI Sebut Kondisi Pilot Susi Air yang Disandera OPM Tetap Santai: Senyum-senyum Saja di https://www.kompas.tv/article/387259/panglima-tni-sebut-kondisi-pilot-susi-air-yang-disandera-opm-tetap-santai-senyum-senyum-saja <br /> <br />Selain itu, KKB pimpinan Egianus Kogoya juga sering berpiindah-pindah lokasi dan menggunakan masyarakat sekitar sebagai tameng, sehingga tim harus berhati-hati agar jangan ada korban dari warga sipil. <br /> <br />Panglima menegaskan tak ada penambahan personel. <br /> <br />Personel yang ada dimaksimalkan untuk melakukan upaya dialog dan pembebasan pilot. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/387341/pembebasan-pilot-susi-air-harus-hati-hati-medan-yang-sulit-jadi-kendalanya
