JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyidik Gabungan Subdit Keamanan Negara dan Subdit Harta Benda Polda Metro Jaya terus melakukan penyidikan untuk mengungkap kasus sindikat mafia umrah yang diduga korbannya tersebar di seluruh Indonesia. <br /> <br />Dari hasil pemeriksaan 3 tersangka, modus yang dilakukan adalah dengan memberikan gratis umrah dan cashback Rp2.000.000 jika dapat membawa 9 orang jemaah. <br /> <br />Pelaku juga menargetkan keluarga dan para pedagang. <br /> <br />"Sampai saat ini kita masih dalami terus, kemungkinan korban dan kerugiaan akan terus bertambah," ujar Ratna Quratul Ainy, Kasubdit Harda Dit Reskrimum Polda Metro Jaya pada Rabu, 29 Maret 2023. <br /> <br />Selain itu, penyidik mencatat ada 300 lebih PT Naila Syafa-ah Wisata Mandiri yang belum terdaftar sebagai agen perjalanan umrah di Kementerian Agama. <br /> <br />Baca Juga Pasutri Mafia Umrah Ditangkap Polisi di Kamar Hotel di https://www.kompas.tv/article/392556/pasutri-mafia-umrah-ditangkap-polisi-di-kamar-hotel <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/392590/terkuak-modus-mafia-umrah-yang-telantarkan-jemaah-di-mekkah
