SEMARANG, KOMPAS.TV Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan jajarannya berhasil mengungkap 176 kasus target operasi (TO) peredaran narkoba. <br /> <br />Total ada 287 tersangka baik TO maupun non TO dan total lebih dari 5 Kilogram Sabu turut diamankan. <br /> <br />Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menjelaskan tak sedikit para bandar narkoba ini malah gunakan anak-anak dan perempuan jadi kurir. <br /> <br />"Bandar ini lihai, menggunakan perempuan dan anak sebagai kurir," kata Kapolda. <br /> <br />Baca Juga Teddy Minahasa Dituntut Hukuman Mati, Pakar: Sudah Tepat, Indonesia Darurat Narkoba! di https://www.kompas.tv/article/393180/teddy-minahasa-dituntut-hukuman-mati-pakar-sudah-tepat-indonesia-darurat-narkoba <br /> <br />Misalnya saja seperti kasus di Tegal Kota modusnya Adu Banteng. <br /> <br />"Jadi penjual dan pembeli ketemu di SPBU lalu ditangkap oleh petugas. Sedangkan di Semarang, dua orang pasutri bandar narkoba dijerat TPPU dengan aset beberapa bidang tanah dan bangunan serta 2 unit mobil dengan total aset senilai Rp. 8,5 milyar," ungkap Kapolda Irjen Ahmad Luthfi. <br /> <br />Lebih lanjut Kapolda menegaskan tidak ada toleransi atau pun ruang bagi narkoba di Jawa Tengah. <br /> <br />Polda Jateng bersama BNN pun berkomitmen untuk menghukum berat bagi para pelaku narkoba serta menerapkan TPPU kepada para bandar narkoba. <br /> <br />Video Editor: Vila <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/394833/kapolda-jateng-irjen-ahmad-luthfi-ungkap-287-tersangka-kasus-narkoba
