BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Korban Dukun Slamet Tohari kini mencapai 12 orang. <br /> <br />Seluruh jenazah ditemukan di kebun wilayah Wanayasa Banjarnegara Jawa Tengah. <br /> <br />Sang istri tak pernah menyangka, suaminya berbuat sekeji itu. <br /> <br />Seneh, Istri Mbah Slamet ini bahkan tak mengetahui praktek dukun dengan dalih bisa menggandakan uang. <br /> <br />Pasalnyanya sang suami kerap pergi dari rumah dan jarang kembali. <br /> <br />Dari penyelidikan polisi, diketahui bahwa Slamet Tohari merupakan residivis pemalsuan uang. <br /> <br />Tersangka pernah ditangkap di Pekalongan Jawa Tengah 2019 lalu. <br /> <br />Usai bebas Tohari pulang ke Banjarnegara dan membuka praktek penggandaan uang. <br /> <br />Menurut Seneh, banyak orang yang datang untuk bertemu dengan Slamet Tohari. <br /> <br />Kini pencarian masih dilanjutkan karena adanya dugaan korban lain. <br /> <br />Sementara itu polisi juga telah membuka posko pengaduan untuk orang hilang di Polres Banjarnegara. <br /> <br />Atas kasus ini, Slamet Tohari dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana serta pasal 378 tentang penipuan. <br /> <br />Baca Juga Inilah Pesan Terakhir Korban Pembunuhan Dukun Slamet Banjarnegara di https://www.kompas.tv/article/395140/inilah-pesan-terakhir-korban-pembunuhan-dukun-slamet-banjarnegara <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/395144/cerita-seneh-istri-mbah-slamet-saya-kaget-dan-tak-tahu-praktik-dukun