BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Berjuang di tengah keterbatasan penglihatan, Musini seorang lansia pengidap katarak tetap menjalani aktivitasnya membuat keranjang parsel dari rotan di Jalan RK Ilir Banjarmasin, Kalimantan Selatan. <br /> <br />Jari jemarinya lincah menganyam rotan untuk keranjang parsel berukuran besar. <br /> <br />Tentunya bukan perkara mudah untuk menganyam rotan di tengah keterbatasan penglihatan, apalagi usia Musini yang sudah menginjak 65 tahun. <br /> <br />Namun tekadnya kuat untuk tetap produktif di usia senja. <br /> <br />Musini berulangkali diminta berhenti bekerja oleh anak-anaknya, namun selalu ditolaknya dengan alasan lebih menikmati pekerjaan yang sudah dijalaninya selama 40 tahun dibanding berdiam diri tanpa kegiatan. <br /> <br />Lewat ketekunannya, Musini mampu menghasilkan 30 keranjang parsel dengan upah satu keranjang sebesar Rp1.000. <br /> <br />Meski pendapatan yang diterima tak seberapa, bagi musini mencari nafkah dengan cara halal adalah prinsip hidup yang harus dipegang teguh. <br /> <br />Baca Juga Umat Katolik Ikuti Prosesi Jalan Salib di Katedral, Mengenang Wafatnya Yesus Kristus di https://www.kompas.tv/article/395926/umat-katolik-ikuti-prosesi-jalan-salib-di-katedral-mengenang-wafatnya-yesus-kristus <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/395928/tekad-kuat-lansia-penderita-katarak-tetap-produktif-membuat-keranjang-dengan-keterbatasannya
