KOMPAS.TV Slamet Tohari alias Mbah Slamet dukun pengganda uang asal Banjarnegara di gelandang petugas kepolisian Polres Banjarnegara dari kediamannya pada 2 April 2023. <br /> <br />Penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya pada 27 Maret lalu. <br /> <br />Dari laporan ini polisi terus melacak keberadaan mbah Slamet di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara. <br /> <br />Dari pengakuan Mbah Slamet pihak keopolisian menyebut, terdapat 12 korban yang telah dibunuh Mbah Slamet. <br /> <br />Kedua belas orang yang menjadi korban pembunuhan dukun Slamet Tohari bahkan banyak berasal dari luar kota. <br /> <br />Hal ini membuat warga di beberapa daerah datang ke polres banjarnegara guna memastikan, apakah keluarganya yang hilang merupakan korban penggandaan uang. <br /> <br />Kini warga Desa Balun mengaku resah dengan perisitwa yang terjadi. <br /> <br />Warga setempat pun berharap pelaku dapat dihukum seberat beratnya atas perbuatannya yang memakan 12 korban jiwa. <br /> <br />Baca Juga Terungkap! Dukun Slamet Pakai Racun Sianida untuk Bunuh Korbannya di https://www.kompas.tv/article/395886/terungkap-dukun-slamet-pakai-racun-sianida-untuk-bunuh-korbannya <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/396182/polisi-ungkap-12-korban-pembunuhan-dukun-slamet-banyak-dari-luar-kota
