JAKARTA, KOMPAS.TV - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengerahkan kekuatan prajurit hanya untuk membebaskan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. <br /> <br />Sebaliknya, Yudo Margono mengatakan bahwa pendekatan yang dilakukan adalah cara persuasif. <br /> <br />Hal itu diutarakan Yudo Margono saat jumpa pers di perayaan HUT ke-77 TNI Angkatan Udara di Lanud Halim Perdanakusuma, Minggu (9/4/2023). <br /> <br />"Saya tidak mau mengerahkan kekuatan TNI mengerahkan kekuatan TNI hanya untuk menyelamatkan pilot. Pilot kita selamatkan dengan cara persuasif karena kalo serang kekuatan kita nggak ada artinya," ujarnya. <br /> <br />Sementara itu, Yudo menjelaskan bahwa pihaknya sudah menangkap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). <br /> <br />"Yang jelas kita sudah berhasil menangkap beberapa KKB dan sudah menyita senjata dengan operasi teritorial," ungkapnya, <br /> <br />Baca Juga Update Pilot Susi Air Usai Dua Bulan Disandera KKB: Operasi Pencarian Diperluas! di https://www.kompas.tv/article/396059/update-pilot-susi-air-usai-dua-bulan-disandera-kkb-operasi-pencarian-diperluas <br /> <br />Panglima menekankan bahwa pihaknya terus melakukan pengejaran kepada KKB yang tersisa. <br /> <br />Video Editor: Febi Ramdani <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/396377/panglima-tni-enggan-kerahkan-kekuatan-pasukan-selamatkan-pilot-susi-air-pilih-cara-persuasif
