LAMPUNG, KOMPAS.TV - Pelaku penembakan kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) tewas usai melakukan aksinya. <br /> <br />Terkait tewas pelaku, polisi masih menunggu hasil otopsi terhadap jenazah pelaku di RS Polri. <br /> <br />Sementara itu, menurut data hasil koordinasi dengan Polda Lampung, pelaku diduga memiliki riwayat sakit asma dan jantung. <br /> <br />Hal itu diperkuat dengan ditemukan obat-obatan di tas pelaku. <br /> <br />Pelaku diketahui merupakan warga Kabupaten Pesawaran, Lampung. <br /> <br />Menurut Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, pelaku pernah melakukan perusakan kantor DPRD lampung pada 2016 lalu. <br /> <br />Saat ini polisi masih melakukan otopsi terhadap jenazah pelaku untuk mengetahui penyebab pasti kematian. <br /> <br />Polisi juga masih mendalami motif penembakan yang dilakukan pelaku. <br /> <br />Baca Juga Pelaku Penembakan Kantor MUI Bernama Mustopa, Warga Lampung di https://www.kompas.tv/article/403034/pelaku-penembakan-kantor-mui-bernama-mustopa-warga-lampung <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/403036/penembak-kantor-mui-tewas-usai-jalani-aksinya-diduga-pelaku-miliki-riwayat-sakit-jantung
