Kisah Gus Dur Minta Bayarkan Rawon ke Wartawan Karena Tak Punya Uang<br /><br />Pada 26 Juli 2001, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur meninggalkan Istana Merdeka. <br /><br />Gus Dur yang saat itu telah dilengserkan sebagai Presiden RI ke-4 berdasarkan keputusan sidang istimewa MPR keluar dari istana untuk menuju Lapangan Monas. <br /><br />Tokoh Nahdatul Ulama tersebut bermaksud menemui para pendukungnya sebelum berangkat ke Amerika Serikat untuk berobat. <br /><br />Peristiwa 22 tahun lalu tersebut diceritakan kembali oleh wartawan senior Harian Kompas, Joseph Osdar yang ketika itu bertugas di istana. <br /><br />Osdar menuturkan, Gus Dur tetap tenang setelah MPR memutuskan menghentikan jabatannya sebagai presiden. <br /><br />Berbeda dengan para pendukungnya yang mengungkapkan kesedihan, pria kelahiran Jombang tersebut justru tampak santai. <br /><br />Bahkan Gus Dur masih sempat menceritakan hal-hal yang lucu kepada para tamunya juga kepada wartawan yang bertugas di istana. <br /><br />Osdar sendiri sempat bertanya kepada Gus Dur. "Gus nanti bagaimana ? (setelah tidak jadi Presiden)," tanya Osdar menceritakan percakapannya dengan Gus Dur.
