SLEMAN, KOMPAS.TV - Berbekal dari rekaman CCTV yang memperlihatkan dua orang berboncengan sepeda motor di lokasi kejadian, kuat dugaan kedua orang itu adalah pelaku teror penembakan. <br /> <br />Selain menemukan bukti berupa rekaman CCTV yang memperlihatkan dua orang terduga, polisi juga menyebut pelaku melepaskan tembakan sebanyak sembilan kali. <br /> <br />Dari olah TKP, polisi menemukan sembilan butir peluru gotri yang ditembakkan pelaku. <br /> <br />Namun, polisi belum bisa memastikan jenis senjata yang digunakan pelaku. <br /> <br />Perisitiwa teror penembakan gedung puskesmas tersebut terjadi pada Kamis (11/05) malam. <br /> <br />Gedung puskesmas yang tak jauh dari rumah Menko Polhukam Mahfud MD ini diberondong sejumlah tembakan yang merusak kaca dan kayu. <br /> <br />Belajar dari kejadian ini, polisi pun meminta masyarakat untuk memperbanyak kamera pemantau di lingkungannya, demi memudahkan polisi melacak pelaku tindak kriminal. <br /> <br />Baca Juga Puskesmas Ditembaki Peluru Gotri di Sleman, Begini Kesaksian Satpam di https://www.kompas.tv/article/406497/puskesmas-ditembaki-peluru-gotri-di-sleman-begini-kesaksian-satpam <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/406542/diduga-lebih-dari-1-orang-pelaku-penembakan-puskesmas-sleman-masih-diburu-polisi
