JAKARTA, KOMPASTV - Ayah dari Putri Balqis korban sekaligus tersangka KDRT di Depok pertimbangan restorative justice atau damai dari kepolisian. <br /> <br />Hal tersebut terkait dengan aksi saling lapor dan status tersangka suami istri di Depok soal penganiayaan atau KDRT. <br /> <br />Namun ayah Putri tidak membuka opsi damai atau rujuk sebagai suami istri. <br /> <br />"Kita masih mempertimbangkan, tapi kalau RJ (restorative justice) yang diinginkan Kapolda kemarin, kita masih mempertimbangkan," ujar ayah Putri Balqis, Noviansyah Siregar, Jumat (26/5). <br /> <br />"RJ dalam arti untuk perdamaian kasus saling melapor, kalau untuk menyatu lagi untuk saya tidak bisa. Sekarang lagi gugat PA Bekasi, gugat cerai," lanjutnya. <br /> <br />Selain itu, ayah Putri juga berharap ada keadilan dari kasus kekerasan yang sedang berlangsung ini. <br /> <br />Ia meminta Kapolda hingga Menko Polhukam untuk ikut serta mengawal kasus KDRT di Depok ini. <br /> <br />Video Editor: Febi Ramdani <br /> <br />Baca Juga KDRT Putri Balqis Bukan yang Pertama Kali, Polisi: Hukuman Bisa Bertambah untuk Suami di https://www.kompas.tv/article/410549/kdrt-putri-balqis-bukan-yang-pertama-kali-polisi-hukuman-bisa-bertambah-untuk-suami <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/410555/ayah-korban-kdrt-di-depok-respons-opsi-damai-dari-kapolda-metro
