MAKASSAR, KOMPAS.TV - Insiden jatuhnya seorang siswa SMP dari lantai 8 gedung sekolahnya, menyisakan duka mendalam bagi keluarga. <br /> <br />Korban, selama ini dikenal sebagai anak yang baik dan sangat dekat dengan keluarga. <br /> <br />Siswa SMP kelas 8 Makassar, yang juga merupakan putra dari pejabat Kemenhub, Benny Nurdin Yusuf, ditemukan tewas di lapangan voli. <br /> <br />Diduga korban terjatuh dari lantai delapan gedung sekolah. <br /> <br />Keluarga menilai ada kejanggalan dalam peristiwa tewasnya sang anak. <br /> <br />Pasalnya, sebelum ditemukan tewas, sang anak mengirimkan pesan singkat pada ibunya dengan kata-kata yang tidak lazim. <br /> <br />Atas insiden ini, pihak sekolah memastikan standar keamanan gedung sudah sesuai, termasuk penggunaan lift oleh siswa yang diawasi petugas khusus. <br /> <br />Polisi telah memeriksa 9 saksi dan menyita CCTV sekolah. <br /> <br />Dalam rekaman, korban terlihat masuk ke dalam lift seorang diri dan langsung menuju lantai 8 gedung sekolahnya. <br /> <br />17 menit setelahnya, korban ditemukan tewas di lapangan basket oleh seorang staf sekolah. <br /> <br />Kini, pihak kepolisian tengah menyelidiki motif terjatuhnya sang siswa. <br /> <br />Pasalnya sebelum korban meninggal dunia ia sempat meminta kepada gurunya untuk ijin tidak masuk sekolah lantaran sakit. <br /> <br />Baca Juga Anaknya Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Sekolah, Pejabat Kemenhub: Ada Kejanggalan di https://www.kompas.tv/article/410773/anaknya-tewas-terjatuh-dari-lantai-8-sekolah-pejabat-kemenhub-ada-kejanggalan <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/410777/pejabat-kemenhub-benny-nurdin-yusuf-sebut-anaknya-sempat-kirim-pesan-dengan-kata-yang-tak-lazim
