BLITAR, KOMPAS.TV - Harga daging ayam di pasaran Kota Blitar saat ini tembus diangka 36 hingga 37 ribu Rupiah per kilogram. Melonjaknya harga daging ayam ini sebagai imbas naiknya harga pakan. <br /> <br />Saat ini, harga jagung yang menjadi pakan ayam melonjak hingga 6 ribu Rupiah per kilogram. Naik dari harga sebelumnya yang hanya berkisar 5.200 Rupiah. <br /> <br />Selain itu, harga konsentrat yang menjadi pakan campuran ternak ayam, juga meningkat hingga diangka 10 ribu, per kilogram. Kondisi itulah yang membuat harga daging ayam melonjak di pasaran. <br /> <br />Peningkatan harga daging ayam sejak hari Raya Idul Fitri ini, berimbas pada omzet pedagang kuliner. Terutama bagi para pedagang kuliner ayam goreng. <br /> <br />Naiknya harga daging ayam membuat biaya produksi para pedagang membengkak. Imbasnya keuntungan yang didapatkan oleh para pedagang menurun. <br /> <br />Jika saat harga murah, para pedagang ayam goreng bisa mengantongi keuntungan hingga 100 ribu, namun kini mereka hanya meraup untung 35 ribu Rupiah, setiap harinya. <br /> <br />Para pedagang ayam goreng tidak berani menaikan harga, lantaran takut ditinggal konsumen. Mereka menyiasati mahalnya harga daging ayam dengan memperkecil ukuran. <br /> <br />#blitar #sembako #ayammahal #hargaayam #pasar #ekonomi #beritakediri <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/411356/harga-ayam-terus-naik-pedagang-makanan-mengeluh
