JAKARTA, KOMPAS.TV - PPP, partai pendukung pemerintahan Jokowi lainnya, ikut angkat bicara soal pernyataan Presiden Jokowi, yang menyatakan akan cawe-cawe pemilu 2024 demi bangsa dan negara. <br /> <br />Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani bilang, selama tak ada aturan yang dilanggar dan tidak diskriminatif, cawe-cawe politik Jokowi tak perlu ditanggapi dengan lebay. <br /> <br />Arsul Sani juga menilai, gaya Jokowi tak perlu dibanding-bandingkan dengan gaya presiden sebelumnya. <br /> <br />Sekretaris Kabinet, Pramono Anung jelaskan maksud Presiden Jokowi akan cawe-cawe di pemilu 2024. <br /> <br />Seskab bilang, cawe-cawe dalam konteks pemilu berjalan jujur, adil dan transparan. <br /> <br />Pramono juga menekankan, turut campur bukan dalam hal memengaruhi hasil. <br /> <br />Baca Juga Kronologi Remaja di Parigi Moutong Diperkosa 11 Pria: Korban Sempat Ditawari Sabu dan Diancam di https://www.kompas.tv/video/411525/kronologi-remaja-di-parigi-moutong-diperkosa-11-pria-korban-sempat-ditawari-sabu-dan-diancam <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/411529/presiden-joko-widodo-cawe-cawe-ppp-tak-melanggar-tak-perlu-lebay
