JAKARTA, KOMPAS.TV - Menko Polhukam Mahfud MD mengaku menolak tawaran PKS untuk menjadi Bakal Cawapres mendampingi Anies Baswedan. <br /> <br />Ia menyebut, jika dirinya masuk, maka Koalisi Perubahan bisa terpecah. <br /> <br />Mahfud MD menyebut tawaran tersebut datang dari Presiden PKS, Ahmad Syaikhu. <br /> <br />Atas tawaran ini, Mahfud langsung menolak karena khawatir Koalisi Perubahan dapat bubar jika dirinya bersedia menjadi Cawapres. <br /> <br />Mahfud menyatakan parpol di Koalisi Perubahan sudah mengajukan Cawapres masing-masing; sementara dirinya bukan bagian dari parpol koalisi. <br /> <br />Baca Juga Demokrat Desak Anies Baswedan Segera Deklarasikan Bakal Cawapres Pendampingnya! Apa Alasannya? di https://www.kompas.tv/video/413547/demokrat-desak-anies-baswedan-segera-deklarasikan-bakal-cawapres-pendampingnya-apa-alasannya <br /> <br />_____ <br /> <br />Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv/live. <br /> <br />Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV! <br /> <br />Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/413548/mahfud-md-tolak-tawaran-presiden-pks-untuk-jadi-cawapres-pendamping-anies-baswedan-kenapa
