MAJENE, KOMPAS.TV - Seorang ibu penjual jepa, yaitu makanan tradisonal Suku Mandar di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat akhirnya bisa menunaikan ibadah haji setelah menabung selama belasan tahun. <br /> <br />Namanya masuk dalam daftar kuota haji tambahan, dan akan berangkat ke tanah suci pada 20 Juni mendatang. <br /> <br />Hasura, Warga Kelurahan Totoli, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, bekerja sebagai pembuat dan penjual jepa dan sudah menekuninya selama puluhan tahun. <br /> <br />Hasura bersyukur karena namanya masuk dalam daftar kuota haji tambahan untuk Kabupaten Majene, setelah mendaftar haji sejak 2012 silam. <br /> <br />Dirinya juga menabung di agar bisa membayar uang muka ongkos naik haji saat itu. <br /> <br />Setelah namanya masuk dalam daftar quota haji tambahan, Hasura juga bisa melakukan pelunasan dengan tabungannya. <br /> <br />Hasura juga mengikuti arisan sesama pedagang di pasar, mulai dari Rp10 ribu hingga Rp20 ribu. <br /> <br />Baca Juga 2 Calon Haji dari Kloter 26 Asal Gorontalo Ditunda Berangkat Gara-Gara Sakit di https://www.kompas.tv/video/415383/2-calon-haji-dari-kloter-26-asal-gorontalo-ditunda-berangkat-gara-gara-sakit <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/415387/cerita-ibu-hasura-yang-nabung-12-tahun-hingga-bisa-berangkat-ke-tanah-suci