PEMALANG, KOMPAS.TV - Warga Desa Siremeng, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, sejak tiga bulan lalu mengalami kesulitan memenuhi air bersih. <br /> <br />Pasalnya, hujan tak kunjung turun dan desa tersebut jauh dari sumber mata air, meski berada di daerah perbukitan. <br /> <br />Warga mengandalkan sungai di desa sebelah untuk mencuci pakaian. <br /> <br />Sedangkan untuk kebutuhan konsumsi serta mandi, mereka membeli air dari pedagang air. <br /> <br />Setiap bulan setidaknya warga mengeluarkan biaya Rp 200 ribu untuk membeli air bersih. <br /> <br />Sebagai bentuk keprihatinan, Polres Pemalang menerjunkan empat truk tangki dengan kapasitas total 20 ribu liter berisi air bersih. <br /> <br />Kondisi kemarau membuat sejumlah desa di kecamatan pulosari mengalami kekeringan. <br /> <br />Baca Juga Kehabisan Air Bersih Karena Banjir, Warga Subang Minta Solusi dari Pemerintah! di https://www.kompas.tv/regional/243325/kehabisan-air-bersih-karena-banjir-warga-subang-minta-solusi-dari-pemerintah <br /> <br />Di saat hujan, warga biasanya menampung airnya pada kolam-kolam yang dimiliki di rumah masing-masing. <br /> <br />Air hujan menjadi sumber utama bagi warga setempat untuk memenuhi kebutuhan air bersih. <br /> <br />Warga berharap musim hujan segera tiba agar bisa menampung air untuk kebutuhan sehari-hari. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/419654/warga-desa-siremeng-di-pemalang-kekurangan-suplai-air-bersih-polisi-bantu-distribusi
