JAKARTA, KOMPAS.TV - Kakorlantas Irjen Firman Shantyabudi berharap pemerintah mau menerbitkan aturan mengenai pelat nomor kendaraan bisa menggunakan susunan huruf menyerupai nama seseorang. <br /> <br />Menurutnya hal ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan pemasukan negara dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). <br /> <br />"Besok kita harapkan pemerintah bisa terbitkan satu keputusan, [pelat] nomor itu bisa, contohnya mobil ini bisa YUSRI-1 kalau dia berani bayar Rp500 juta untuk 5 tahun. Kenapa tidak? Tapi masuk PNBP," kata Firman dalam rapat bersama Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (5//7/2023). <br /> <br />"Itu jauh lebih realistis, bebas ganjil genap kita tawarkan. Kalau nama Yusri-nya ada 16 orang yang mengajukan, kita lelang Pak sampai paling mahal tertinggi siapa, (dananya) masuk negara lagi, Pak," sambungnya. <br /> <br />Video editor: Agung Ramdani <br /> <br />Baca Juga Pesan Hakim ke Johnny Plate: Jangan Anggap Pengadilan Ini Alat Politik di https://www.kompas.tv/video/422455/pesan-hakim-ke-johnny-plate-jangan-anggap-pengadilan-ini-alat-politik <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/423694/kakorlantas-usul-bayar-rp-500-juta-untuk-punya-pelat-nomor-pakai-nama
