ARAB SAUDI, KOMPASTV - Bea cukai Makassar mengungkap hasil pemeriksaan emas 180 gram milik jemaah Haji asal Makassar yang viral di media sosial. <br /> <br />Ternyata, emas yang dibeli di Arab Saudi itu tidak asli alias imitasi. <br /> <br />Senin kemarin, bea cukai Makassar memeriksa Suarnati Daeng Kanang jemaah Haji yang pamer perhiasan emas seberat 180 gram sepulangnya dari tanah suci. <br /> <br />Setelah merampungkan pemeriksaan selama empat jam, bea cukai Makassar menyatakan perhiasan emas yang dipakai jemaah Haji asal Makassar Suarnati Daeng Kanang adalah imitasi alias palsu. <br /> <br />Untuk mengecek keaslian emas milik suarnati/ bea cukai turut melibatkan kantor pegadaian. Perhiasan emas tersebut dibeli suarnati seharga Rp 900 ribu sehingga tak dikenai biaya pajak cukai. <br /> <br />Sebelumnya, Suarnati Daeng Kanang viral di media sosial lantaran aksinya memamerkan perhiasan emas sepulangnya dari tanah suci. <br /> <br />Selain wujud rasa syukur, tampilan mencolok ini diakui Suarnati sebagai tradisi yang kerap dilakukan jemaah asal Sulawesi Selatan sekaligus menunaikan nazarnya yang telah menunggu daftar antrean Haji selama 13 tahun. <br /> <br />Baca Juga Bea Cukai Konfirmasi Emas yang Digunakan Jemaah Suarnati Daeng Kanang Imitasi! di https://www.kompas.tv/video/424641/bea-cukai-konfirmasi-emas-yang-digunakan-jemaah-suarnati-daeng-kanang-imitasi <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/424672/bea-cukai-makassar-ungkap-hasil-pemeriksaan-emas-180-gram-milik-jemaah-haji-asal-makassar