JAKARTA, KOMPASTV Sidang lanjutan kasus penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora kembali digelar dengan mendengarkan kesaksian dokter Yeremia Tatang dari RS Mayapada. <br /> <br />Dokter tersebut adalah dokter utama yang menangani David selama koma. <br /> <br />Kepada hakim, dokter menjelaskan kondisi David awal mula usai dipindah dari rumah sakit sebelumnya. <br /> <br />"Dari pindahan rumah sakit di Rs Medika sudah diberikan obat, perlengkapan mereka tidak lengkap makanya dirujuk ke Mayapada. Kondisinya tidak bagus. Paru-paru banyak dahak kental. Sudah koma, kita inkubasi bantu alat bantu nafas, reflek hilang maka cenderung infeksi,"kata Tatang. <br /> <br />Baca Juga Harapan Ayah David Terkait Kesaksian Dokter di Sidang Mario Dandy di https://www.kompas.tv/video/427398/harapan-ayah-david-terkait-kesaksian-dokter-di-sidang-mario-dandy <br /> <br />Dokter juga menjelaskan David dipasangkan ventilator karena terlalu banyak dahak pada parunya. <br /> <br />Lebih lanjut tim dokter pun melakukan MRI pada David hingga ditemukan adanya kerusakan jembatan saraf yang menghubungkan otak kiri dan kanan seperti bercak putih. <br /> <br />"Tidak ada pendarahan, retak, itu yang buat kita lebih khawatir, kalau cedera kepala berat tidak ada pendarahan. Makanya kita MRI: bercak putih di organ otak, Corpus Callosum jembatan otak kiri otak kanan. Bercak putih menunjukkan sarafnya rusak,"jelas dokter. <br /> <br />Hakim pun memastikan apakah bercak putih pada saraf tersebut bisa berangsur pulih. <br /> <br />Tatang menjelaskan keseimbangan David terganggu, dan tidak pulih 100 persen. <br /> <br />Video Editor: Lintang <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/427400/penjelasan-saksi-dokter-tatang-soal-kondisi-otak-david-usai-penganiayaan-oleh-mario
