MALANG, KOMPAS.TV - Puluhan sopir angkot mendatangi Balai Kota Malang, Selasa (01/08/2023). Mereka mendatangi Balkot untuk menagih subsidi BBM ke Wali Kota Malang yang belum dicairkan. <br /> <br />Salah satu sopir angkot, Kasiyono, mengatakan dari subsidi BBM 3 bulan yang dijanjikan, baru subsidi 2 bulan yang diterima sopir. <br /> <br />Subsidi BBM yang belum cair, harusnya diterima sopir pada 17 Juli 2023. <br /> <br />"Harusnya 17 Juli tapi sampai Agustus ini belum cair. Ini tadi dijanjikan 4 Agustus" Katanya. <br /> <br />Ditemu terpisah Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, telatnya penyaluran subsidi BBM karena adanya pemeriksaan BPK. Namun Ia memastikan subsidi BBM akan segera disalurkan dalam waktu dekat. <br /> <br />"Kenapa lambat karena kemarin ada temuan BPK, yang dikasih itu harus mempunyai SIM, STNK, kendaraan harus lengkap, sudah uji KIR, itu kita terapkan karena itu menjadi temuan" Jelas Sutiaji. <br /> <br />Subsidi BBM sendiri diberikan oleh Pemkot Malang pada 1.160 kendaraan dengan berbasis angkutan kotanya selama 3 bulan, dengan nominal perbulannya Rp 300 ribu. <br /> <br />Anggaran yang digelontorkan untuk bantuan ini sebesar Rp 1 M lebih. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/430928/sopir-angkot-datangi-balai-kota-malang-tagih-subsidi-bbm-yang-belum-cair