JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo mengungkap penyebab sempat mangkraknya Proyek Sodetan Ciliwung di Jakarta Timur yang diresmikannya Senin (31/7) kemarin. <br /> <br />Jokowi menyebut persoalan pembebasan lahan, menjadi kendala. <br /> <br />Jokowi mengatakan, saat itu kegiatan pengeboran Proyek Sodetan Ciliwung terpaksa dihentikan, lantaran Pemprov DKI Jakarta tidak menyelesaikan persoalan pembebasan lahan. <br /> <br />Jokowi menyebut, selesainya Proyek Sodetan Ciliwung ini berkat kerja sama antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. <br /> <br />Proyek ini total memakan waktu 11 tahun hingga akhirnya diresmikan. <br /> <br />Sodetan ciliwung yang diresmikan Presiden Jokowi ini mengalirkan air dari Kelurahan Bidara Cina, melalui Jalan Otista Tiga dan berakhir di Kanal Banjir Timur Kelurahan Cipinang Besar Selatan. <br /> <br />Sodetan ciliwung ini sepanjang 1,26 kilometer, dan diklaim mampu mengendalikan banjir jakarta hingga 62 persen. <br /> <br />Anggaran pengerjaan sodetan ciliwung ini mencapai Rp1,1 triliun. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/430985/jokowi-ungkap-sodetan-ciliwung-mangkrak-6-tahun-karena-pembebasan-lahan
