PANDEGLANG, KOMPAS.TV - Inilah Oo Supardi (57) pria asal Kabupaten Pandeglang yang masih menekuni membuat terompet pencak silat dari bahan dasar kayu lame. <br /> <br />Terompet pencak silat yang dibuatnya masih pakai cara manual dengan diukir menggunakan pisau, golok dan alat bor. <br /> <br />Dia mengatakan hanya mampu membuat satu buah terompet saja dalam waktu satu minggu. <br /> <br />Hasil kerajinan tangannya ia jual dengan harga Rp250 ribu. <br /> <br />"Sampai rapi itu satu minggu, karena sulit pakai alat sederhana dan manual," ujar Oo Supardi, pada Rabu (2/8/2023). <br /> <br />"Harga Rp250 ribu," sambungnya. <br /> <br />Baca Juga Dengarkan! Terompet Sangkakala Tertua di Dunia Kembali Ditiup di Prancis Setelah 17.000 Tahun di https://www.kompas.tv/internasional/146079/dengarkan-terompet-sangkakala-tertua-di-dunia-kembali-ditiup-di-prancis-setelah-17-000-tahun <br /> <br />Ia mengaku terompet pencak silat hasil tangannya sudah banyak peminat di luar wilayah Kabupaten Pandeglang, seperti Tangerang hingga Jawa Tengah. <br /> <br />#terompetpencaksilat #terompet #pandeglang <br /> <br />Video Editor: Vila Randita <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/431239/intip-cara-pembuatan-terompet-pencak-silat-yang-punya-nilai-jual-tinggi