BOGOR, KOMPAS.TV - Polres Bogor hari ini (16/08), memeriksa pimpinan hingga tenaga kesehatan rumah sakit terkait kasus bayi tertukar. <br /> <br />Sudah ada sembilan orang saksi yang diperiksa dan rencananya proses tes DNA akan dilakukan pekan depan. <br /> <br />Hari ini rencananya unsur pimpinan dan tenaga kesehatan, dari pihak Rumah Sakit Sentosa, menjalani pemeriksaan oleh Polres Bogor Jawa Barat. <br /> <br />Mulai dari kronologis Ibu Siti Mauliah menjalani persalinan, hingga meninggalkan rumah sakit, dan menyatakan bayinya tertukar. <br /> <br />Saat ini sudah 9 saksi yang diperiksa. <br /> <br />Terkait tes DNA, akan dilakukan minggu depan. <br /> <br />Baca Juga Buntut Bayi Tertukar Setahun, Polisi Periksa Direksi RS Sentosa di https://www.kompas.tv/video/435234/buntut-bayi-tertukar-setahun-polisi-periksa-direksi-rs-sentosa <br /> <br />Bayi laki-laki pasangan M Tabrani dan Siti Maulia asal Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor Jawa Barat, diduga telah tertukar di Rumah Sakit Sentosa. <br /> <br />Sang ibu melahirkan secara sesar Juli tahun lalu. <br /> <br />Saat digendong dan disusui sehari setelahnya, Siti merasakan kejanggalan dan kecurigaan. <br /> <br />Tak ingin memperpanjang masalah, bayi itu lalu dibawa pulang. <br /> <br />Sampai di rumah, nama gelang yang ada di kaki bayi tertulis nama lain. <br /> <br />Saat dikonfirmasi, suster rumah sakit mengatakan hanya gelang nama yang tertukar. <br /> <br />Akhirnya selama satu tahun, Siti Maulia merawat bayi yang diduga milik orang lain, sambil berupaya membuktikan sang bayi bukan anaknya. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/435259/polisi-periksa-9-saksi-terkait-kasus-bayi-tertukar-di-bogor-tes-dna-dilakukan-pekan-depan