KOMPAS.TV - Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB kini sudah bersama memiliki bakal calon Presiden dan calon Wakil Presiden, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. <br /> <br />Dalam pidatonya, Anies memuji Muhaimin yang biasa dipanggil Cak Imin sebagai sosok pemberani karena mengambil keputusan untuk bersama maju di pilpres 2024. <br /> <br />Muhaimin pun turut bercerita terkait proses pinangan dari Ketum Nasdem, Surya Paloh yang ia terima hanya dalam waktu 3 hari. <br /> <br />Muhaimin dalam pidatonya berharap dengan koalisi ini, ancaman perpecahan yang terjadi akibat perbedaan politik bisa dihentikan. <br /> <br />Bersatunya Anies dan Cak Imin adalah drama politik hilangnya rekan koalisi. <br /> <br />Di pihak Anies, ada Demokrat yang hengkang. Sementara itu di pihak Cak Imin justru PKB yang keluar dari koalisi pengusung bakal Capres Prabowo Subianto. <br /> <br />Lebih dari setahun, Gerindra dan PKB menjalin koalisi tetapi belum juga memiliki pasangan tetap, selain Prabowo sebagai bakal capres. <br /> <br />PKB menyatakan usai deklarasi para kadernya segera bekerja memenangkan pasangan Anies-Muhaimin. <br /> <br />Seluruh kader diminta untuk fokus terutama di basis yang merupakan kekuatan PKB. <br /> <br />Saat ini dari 3 bakal pasangan Capres-Cawapres 2024, baru satu yang lengkap. <br /> <br />Dua lainnya, Prabowo dan Ganjar Pranowo masih mencari sosok bakal cawapres yang pas demi memenangkan Pemilihan Presiden 2024. <br /> <br />Baca Juga Ditinggal PKB, Prabowo: Tak Ada Lara dalam Demokrasi di https://www.kompas.tv/video/440223/ditinggal-pkb-prabowo-tak-ada-lara-dalam-demokrasi <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/440224/usai-bersatunya-pkb-dan-nasdem-pkb-minta-kadernya-menangkan-pasangan-anies-cak-imin