SORONG, KOMPAS.TV - Sejumlah petugas kebersihan datangi Kantor Walikota Sorong, Senin (04/09/2023), untuk meminta kontrak kerja resmi, agar bisa mendapatkan upah sesuai surat kontrak kerja tersebut. <br /> <br />Beginilah nasib sejumlah petugas kebersihan di halaman Kantor Walikota Sorong. Mereka yang hari-hari membantu membersihkan kota sudah sejak enam bulan tidak menerima upah sesuai, karena tidak memiliki kontrak kerja yang resmi. <br /> <br />Di Tahun 2022 petugas kebersihan ini menerima upah mencapai Rp 1.600.000 per bulan, namun sejak tahun 2023 mereka menerima upah hanya mencapai Rp 500.000 per bulannya saja. <br /> <br />Bahkan sejumlah petugas kebersihan ini tidak dijamin dalam BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga jika mendapatkan kecelakaan kerja, mereka hanya bisa membiayai dengan seadanya. <br /> <br />Petugas kebersihan ini berharap pemerintah dapat memperhatikan nasib mereka, karena sebagian besar dari mereka hanya bergantung hidup pada pekerjaan tersebut. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/440513/enam-bulan-terima-gaji-tidak-sesuai-petugas-kebersihan-datangi-walikota-sorong
