GIANYAR, KOMPAS.TV - Jalan yang menghubungkan dua banjar di Desa Kedisan, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, Bali terputus akibat ambrol sedalam 9 meter. <br /> <br />Jalan yang tidak bisa dilalui membuat warga dan pelajar harus berjalan kaki lewat persawahan saat menuju dan pulang sekolah. <br /> <br />Sebelumnya, jalan ambrol sudah terjadi di separuh badan jalan tetapi masih bisa dilalui hingga pada Selasa (12/9/2023) dini hari kemarin, seluruh badan jalan sepanjang 7 meter ambles. <br /> <br />Selain memutus jalan, material tanah juga memutus saluran irigasi ke persawahan warga. <br /> <br />Saluran air bersih ke rumah warga juga terhambat. <br /> <br />Untuk menuju sekolah atau kantor desa, warga yang menggunakan kendaraan bermotor harus melalui jalur alternatif yang lebih jauh 7 kilometer. <br /> <br />Baca Juga Kesal Jalan Rusak 5 Tahun Lebih Tak Diperbaiki, Warga Sukabumi Gelar Aksi Blokade! di https://www.kompas.tv/video/436553/kesal-jalan-rusak-5-tahun-lebih-tak-diperbaiki-warga-sukabumi-gelar-aksi-blokade <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/443131/jalan-di-gianyar-ambles-akses-warga-dan-irigasi-terganggu