BLITAR, KOMPAS.TV Sejumlah warga di Kabupaten Blitar Jawa Timur memilih mengkonsumsi beras jagung di tengah mahalnya harga beras di pasaran. Hal itu dilakukan agar bisa menghemat biaya konsumsi sehari-hari. <br /> <br />Di tengah mahalnya harga beras, sejumlah warga di Kabupaten Blitar mulai beralih mengkonsumsi jagung. Salah satunya, Istia Ningsih, warga Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar. <br /> <br />Perempuan pekerja serabutan itu memilih mengurangi konsumsi beras karena tak mampu lagi membeli beras dalam jumlah besar. Harga beras saat ini menyentuh 70 ribu rupiah per 5 kilogram. Agar tetap bisa makan, Istia Ningsih memasak jagung menjadi nasi. Agar tetap enak, jagung dicampur sedikit beras. <br /> <br />Baca Juga Ibu-Ibu Serbu Pasar Murah di Lumajang, Berebut Telur dan Minyak Gratis di https://www.kompas.tv/regional/445206/ibu-ibu-serbu-pasar-murah-di-lumajang-berebut-telur-dan-minyak-gratis <br /> <br />Sejumlah pedagang mengaku penjualan beras semakin menurun, sedangkan penjualan jagung meningkat. Hal itu terjadi karena banyak warga beralih mengkonsumsi beras jagung. Harga beras jagung lebih murah dibanding beras, yakni 6 ribu rupiah per setengah kilogram. <br /> <br /> <br /> <br />#berasmahal #jagung #blitar <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/445535/harga-beras-mahal-warga-di-blitar-beralih-konsumsi-jagung
