GORONTALO, KOMPAS.TV Kapolda Gorontalo dalam keterangannya kepada wartawan menyebut, telah mengamankan puluhan warga yang tergabung dalam aksi unjuk rasa Kamis siang. <br /> <br />Kapolda menegaskan, akan menindak dan memproses hukum warga yang terbukti memprovokasi bahkan mereka yang ikut langsung dalam pengrusakan di lokasi perusahaan PT Pani Gold Project, bahkan pelaku pembakaran Kantor Bupati. <br /> <br />Kapolda mengakui, kewalahan melakukan pengamanan saat unjuk rasa anarkis Kamis siang. <br /> <br />Kapolda Irjen Angesta Romano Yoyol menyebut, jumlah massa yang melakukan aksi unjuk rasa tak sebanding dengan jumlah kekuatan personil polisi yang dinilai tak seimbang dengan jumlah polisi. <br /> <br />Baca Juga Demo Ganti Rugi Lahan Tambang Emas, Massa Rusak Fasilitas dan Bakar Kantor Bupati Pohuwato di https://www.kompas.tv/video/445590/demo-ganti-rugi-lahan-tambang-emas-massa-rusak-fasilitas-dan-bakar-kantor-bupati-pohuwato <br /> <br />Kapolda menyebut ada 10 orang anggota polisi yang terluka saat pengamanan dan dua diantaranya mengalami patah tulang. <br /> <br />Untuk memastikan situasi benar benar aman, Kapolda sudah menambah personil di Pohuwato dan menjaga fasilitas umum lain. <br /> <br /> <br /> <br />#demopohuwato <br /> <br />#Kantor Bupati Pohuwato Terbakar <br /> <br />#Pohuwato <br /> <br />#polisi <br /> <br />#gorontalo <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/445619/pasca-demo-ricuh-di-kabupaten-pohuwato-polisi-amankan-puluhan-warga-yang-diduga-provokator
