KONAWE, KOMPAS.TV - Unjuk rasa mahasiswa dan warga di depan Kantor DPRD Konawe berlangsung ricuh. <br /> <br />Massa menuntut agar Pemerintah Kabupaten Konawe segera memanggil pihak perusahaan untuk menepati janji pembayaran ganti rugi lahan perkebunan mereka. <br /> <br />Kericuhan ini terjadi saat massa memaksa masuk ke dalam Kantor DPRD di hadang aparat kepolisian dan Satpol PP. <br /> <br />Pendemo meminta agar Ketua DPRD Konawe yang tengah menggelar rapat bersama PJ Bupati Konawe untuk keluar menemui massa aksi. <br /> <br />Aksi saling dorong tidak terhindarkan. Unjuk rasa dipicu akibat keterlambatan janji pembayaran lahan tanaman tumbuh dengan luas ratusan hektar yang masuk dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP) sejak tahun 2022 lalu. <br /> <br />Usai menggelar rapat, PJ Bupati Konawe bersama Ketua DPRD Konawe menerima pengunjuk rasa dan berjanji akan segera memanggil pihak perusahaan PT SCM untuk segera menuntaskan masalah ini. <br /> <br />Baca Juga Hari Tani Nasional, Ratusan Petani Lampung Gelar Demo di https://www.kompas.tv/regional/446793/hari-tani-nasional-ratusan-petani-lampung-gelar-demo <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/446844/di-konawe-massa-demo-tuntut-ganti-rugi-lahan-sejak-2022-tak-kunjung-dibayar
