PONOROGO, KOMPAS.TV - Salah satu sekolah di Ponorogo, Jawa Timur meminta sumbangan kepada wali murid untuk membeli mobil hingga alat musik. <br /> <br />Selebaran penarikan Sumbangan Pengembangan dan Peningkatan Mutu Sekolah (SPPMS) SMP Negeri 1 Ponorogo yang mencapai Rp 500 juta lebih ini viral di media sosial. <br /> <br />Dari angka tersebut, sumbangan yang dibebankan ke wali murid kelas 7 masing-masing rp 1,6 juta. <br /> <br />Jumlah tersebut digunakan untuk membeli mobil operasional, alat musik dan komputer. <br /> <br />Pihak sekolah menjelaskan, sumbangan itu sudah sesuai prosedur dan disetujui seluruh wali murid kelas 7. <br /> <br />Pihak sekolah berdalih, mobil yang dimiliki sekolah saat ini sudah tidak layak dan kerap mogok saat digunakan untuk kegiatan sekolah. <br /> <br />Setelah menjadi polemik, Dinas Pendidikan setempat pun berjanji akan mengevaluasi kebijakan sekolah dan akan meminta keterangan pihak sekolah dan komite. <br /> <br />Baca Juga Dugaan Pungli di Sragen Saat Warga Ambil Bantuan Beras di https://www.kompas.tv/regional/446721/dugaan-pungli-di-sragen-saat-warga-ambil-bantuan-beras <br /> <br />Selebaran penarikan sumbangan ini pun sempat diunggah di media sosial dan menuai beragam kritikan dari warganet. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/447945/smpn-1-ponorogo-tarik-iuran-per-siswa-rp-1-6-juta-untuk-beli-mobil-operasional-sekolah
