KLATEN, KOMPAS.TV - Dampak kemarau panjang, mengakibatkan aliran Sungai Dengkeng di Klaten, Jawa Tengah, kering, dan menyisakan sedimentasi berupa pasir. <br /> <br />Tak mau berpangku tangan, warga justru menjadikan sungai kering ini sebagai ladang rezeki baru dengan menjual pasir sungai sebagai penghasilan tambahan. <br /> <br />Dalam satu hari biasanya warga bisa mengumpulkan pasir satu hingga dua pikap. <br /> <br />Untuk satu pikap pasir dijual hingga Rp 140 ribu. <br /> <br />Meski demikian, warga tidak setiap hari mengumpulkan pasir biasanya kegiatan ini hanya dilakukan tiga hari atau seminggu sekali. <br /> <br />Baca Juga Siswa SMP di Malang ke Sekolah Naik Getek, Seberangi Sungai Brantas di https://www.kompas.tv/regional/449208/siswa-smp-di-malang-ke-sekolah-naik-getek-seberangi-sungai-brantas <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/449745/warga-klaten-raih-cuan-dari-sungai-dengkeng-yang-mengering