JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak membela Ketua KPK, Firli Bahuri terkait adanya desakan agar Firli tidak dilibatkan lagi dalam penanganan perkara korupsi di Kemeterian Pertanian. <br /> <br />Desakan untuk Firli tak ikut mengambil keputusan dari proses hukum kasus korupsi Kementrian Pertanian muncul setelah foto pertemuan Firli dengan Syahrul Yasin Limpo beredar. <br /> <br />Desakan ini menguat karena foto tersebar di tengah isu pemerasan Pimpinan KPK. <br /> <br />Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak mengingatkan jika Firli Bahuri masih memiliki wewenang sebagai Pimpinan KPK. <br /> <br />Sementara Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi, Zaenur Rohman menilai, Pimpinan KPK yang diduga melakukan pemerasan kepada Syahrul Yasin Limpo tidak boleh dilibatkan dalam pengambilan keputusan yang menyangkut perkara korupsi Kementan. <br /> <br />Bukan tanpa alasan, ini karena berpotensi menimbulkan konflik kepentingan. <br /> <br />Baca Juga Didesak Nonaktif, Pimpinan KPK Bela Firli Bahuri! Ini Apa Kata Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi? di https://www.kompas.tv/video/451642/didesak-nonaktif-pimpinan-kpk-bela-firli-bahuri-ini-apa-kata-peneliti-pusat-kajian-anti-korupsi <br /> <br />#konflikkepentingan #johanistanak #firlibahuri <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/451645/wakil-ketua-kpk-soal-desakan-firli-bahuri-tak-terlibat-perkara-korupsi-di-kementan-masih-ketua
