JAKARTA, KOMPAS.TV - Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, membantah soal dugaan aliran dana korupsi Syahrul Yasin Limpo yang masuk ke rekening partai. <br /> <br />Sahroni mengeklaim pernyataan KPK tendensius dan merupakan asumsi belaka. <br /> <br />Baca Juga Kader NasDem Sebut Terima Rp20 Juta dari Syahrul Limpo untuk Sumbangan, Begini Kata Pakar Hukum di https://www.kompas.tv/video/452203/kader-nasdem-sebut-terima-rp20-juta-dari-syahrul-limpo-untuk-sumbangan-begini-kata-pakar-hukum <br /> <br />Sahroni menyebut telah mengecek rekening partai secara langsung, dan membantah adanya transaksi yang berasal dari uang pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo. <br /> <br />Dugaan aliran dana korupsi di Kementan, terus diselidiki KPK. <br /> <br />Pasca-pemeriksaan yang berujung penahanan eks Mentan Syahrul Yasin Limpo, Jumat (13/10) malam, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut selain untuk kepentingan pribadi, diduga ada aliran dana ke Partai Nasdem. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/452259/ahmad-sahroni-bantah-ada-aliran-dana-korupsi-syahrul-yasin-limpo-ke-partai-nasdem