JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyidikan dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo oleh Ketua KPK Firli Bahuri terus berlangsung. <br /> <br />Kemarin, polisi memeriksa pengusaha yang juga Ketua Harian PP PBSI Alex tirta terkait rumah di Jalan Kertanegara yang disewa Ketua KPK Firli Bahuri. <br /> <br />Rumah itu diduga jadi lokasi pertemuan Firli dengan Syahrul Yasin Limpo dan bagian dari penyidikan kasus pemerasan dan gratifikasi terhadap Syahrul Yasin Limpo. <br /> <br />Usai diperiksa Alex Tirta tak membantah bahwa Firli menyewa rumah di kawasan Jalan Kertanegara. <br /> <br />Menurut Alex sewa rumah yang dibayar Firli itu mencapai Rp 650 juta per tahun. Soal pertemenanannya dengan Firli, Alex menjawab bahwa Ketua KPK tersebut adalah sahabat lamanya. <br /> <br />Dalam kasus dugaan pemerasan mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo oleh Firli, polisi telah memeriksa 67 saksi dan 5 ahli, namun polisi belum menetapkan tersangka di kasus ini. <br /> <br />Polisi akan memeriksa lagi Firli pada Selasa pekan depan. Selanjutnya polisi akan melakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka. <br /> <br />Penetapan tersangka kasus pemerasan mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo oleh Ketua KPK, Firli Bahuri akan dilakukan melalui mekanisme gelar perkara. <br /> <br />Sebelum gelar perkara, polisi akan kembali memanggil Ketua KPK Firli Bahuri, Selasa, 7 November untuk memberikan keterangan tambahan. <br /> <br />Selain itu Penyidik Polda Metro Jaya juga telah menyurati Pimpinan KPK untuk menyita sebuah dokumen yang berkaitan dengan dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo oleh Firli Bahuri. <br /> <br />Baca Juga Ketua KPK Firli Bahuri Bantah Rumah di Kertanegara Miliknya, Begini Katanya di https://www.kompas.tv/video/457837/ketua-kpk-firli-bahuri-bantah-rumah-di-kertanegara-miliknya-begini-katanya <br /> <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/458001/kata-saut-situmorang-soal-kasus-dugaan-pemerasan-eks-mentan-oleh-ketua-kpk
