JAKARTA, KOMPAS.TV - Anwar Usman menyebut bahwa putusan soal batas usia Capres-Cawapres tidaklah diarahkan untuk kepentingan pihak mana pun. <br /> <br />Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini berdalih bahwa dirinya bisa saja tak ikut memutuskan untuk menghindari masalah. <br /> <br />Namun, Anwar lebih memilih untuk tetap ambil andil dalam putusan tersebut. <br /> <br /> <br /> <br />Hal ini diucapkan pada konferensi pers usai dirinya diberhentikan sebagai Ketua MK oleh Majelis Kehormatan MK (MKMK). <br /> <br />Sebelumnya, ditemui pagi tadi (8/11), saat ditanya wartawan soal tanggapan dirinya diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua MK, Anwar Usman tak banyak berkomentar, <br /> <br />Anwar sebut jabatan hanya milik Allah. <br /> <br />Sebelumnya, usai menyidangkan putusan pemberhentian Anwar Usman, Ketua Majelis Kehormatan MK, Jimly Asshiddiqie sebut tentu ini jadi momen reformasi di tubuh MK. <br /> <br />Terlebih, menurut Jimly, etika erat kaitannya soal rasa; yang seharusnya tak dianggap wajar ada dugaan konflik kepentingan dalam memutus perkara. <br /> <br />Baca Juga [BREAKING NEWS] Anwar Usman Sebut Dirinya Korban Fitnah: Entah Siapa yang Membangun Skenario di https://www.kompas.tv/video/459067/breaking-news-anwar-usman-sebut-dirinya-korban-fitnah-entah-siapa-yang-membangun-skenario <br /> <br />#anwarusman #pelanggaranetik #ketuamk <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/459081/sebut-tak-ada-niat-melindungi-diri-sendiri-ini-kata-anwar-usman-soal-putusan-batas-usia
