JAKARTA, KOMPAS.TV - KPK menetapkan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej sebagai tersangka suap dan gratifikasi. <br /> <br />Selain Wamenkumham, dua orang staf Eddy Hiariej dan pemberi suap juga ditetapkan sebagai tersangka. <br /> <br />KPK menyebut telah menetapkan status tersangka Wamenkumham beberapa pekan sebelumnya. <br /> <br />Wamenkumham diduga menerima suap terkait sengketa akta perusahaan tambang melalui rekening stafnya, sementara dugaan kasus gratifikasi nilainya mencapai Rp1 miliar. <br /> <br />KPK menyebut bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analis Transaksi Keuangan atau PPATK terkait kasus suap dan gratifikasi Wamenkumham, Edward Omar Sharif Hiariej. <br /> <br />KPK menelusuri dugaan uang yang mengalir ke rekening ke orang dekat Wamenkumham. <br /> <br />Dua orang dekat Wamenkumham diduga menerima aliran uang dari PT CLM dengan total Rp7 miliar. <br /> <br />KPK mendalami bukti transaksi itu melalui PPATK, termasuk menelusuri transaksi yang diduga bermasalah dari rekening dua orang dekat Wamenkumham. <br /> <br />Baca Juga Analisis Peneliti ICW soal Peran Wamenkumham dalam Kasus Dugaan Suap dan Gratifikasi di https://www.kompas.tv/video/459864/analisis-peneliti-icw-soal-peran-wamenkumham-dalam-kasus-dugaan-suap-dan-gratifikasi <br /> <br />#wamenkumham #eddyhiariej #suap <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/459875/usut-dugaan-suap-rp7-miliar-kpk-cek-rekening-staf-wamenkumham
