SURAKARTA, KOMPAS.TV - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menyebut kebebasan berpendapat dalam berdemokrasi di Indonesia mengalami kemunduran. <br /> <br />Ya, dirinya kembali menyoroti kebebasan berpendapat dalam berdemokrasi. <br /> <br />Menurut Anies, kebebasan berpendapat mengalami penurunan, sehingga masyarakat menggunakan istilah Wakanda dan Konoha sebagai pengganti kata Indonesia, agar tak terjerat UU ITE. <br /> <br />Saat menyampaikan kritikan, Anies menegaskan semua harus bisa menyampaikan kritik ke pemerintah tanpa rasa takut. <br /> <br />Maka Anies kembali membawa wacana untuk merevisi Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE yang dianggap membelenggu kebebasan berpendapat masyarakat Indonesia. <br /> <br />Hal itu disampaikan Anies Baswedan saat memberikan sambutan di Universitas Muhammadyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11) siang. <br /> <br />Baca Juga Anies Baswedan Singgung soal Institusi Negara Harus untuk Publik: Bukan Parpol atau Keluarga di https://www.kompas.tv/video/458751/anies-baswedan-singgung-soal-institusi-negara-harus-untuk-publik-bukan-parpol-atau-keluarga <br /> <br />#uuite #aniesbaswedan #konoha <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/463214/anies-baswedan-klaim-istilah-wakanda-dan-konoha-muncul-karena-masyarakat-takut-terjerat-uu-ite
