SEMARANG, KOMPAS.TV - Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Nana Sudjana dan Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah, Raden Suhartono di Semarang. <br /> <br />Provinsi Jawa Tengah kini menjadi provinsi kedua setelah DKI Jakarta yang menyelenggarakan Laboratorium Manajemen Risiko dan Kapabilitas APIP. <br /> <br />Terpilihnya Jateng sebagai lokasi penyelenggaraan, berdasar hasil penilaian maturitas APIP yang terintegrasi dengan Lab-MR dan Kapabilitas APIP. Jateng berada di level 3 berdasarkan hasil penilaian tersebut. <br /> <br />Baca Juga BNNP Jateng Musnahkan Barang Bukti Ganja di https://www.kompas.tv/regional/470908/bnnp-jateng-musnahkan-barang-bukti-ganja <br /> <br />Perolehan Pemprov Jateng di satu sisi merupakan suatu prestasi, namun jika diproyeksikan untuk menyelenggarakan Laboratorium Manajemen Risiko, maka prestasi itu bisa menjadi tantangan. <br /> <br />Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah, Raden Suhartono, menyebut laboratorium manajemen risiko dan kapabilitas APIP dilaksanakan untuk memastikan praktik terbaik atas penerapan manajemen risiko. <br /> <br />Juga untuk memastikan terlaksana dengan baiknya peran yang dimiliki oleh APIP. <br /> <br />APIP yang sudah berada pada level 3 ini, diharapkan mampu memberikan jaminan terlaksananya manajemen risiko secara lebih efektif, menciptakan tata kelola pemerintahan yang makin baik, serta mampu memberikan peringatan dini terhadap kemungkinan terjadinya penipuan. <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/472216/jateng-jadi-provinsi-kedua-penyelenggara-laboratorium-manajemen-risiko-dan-kapabilitas-apip
