BEKASI, KOMPAS.TV - Pegawai BNN yang melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap istrinya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polres Metro Bekasi Kota. Ia terancam hukuman 5 tahun penjara. <br /> <br />Kekerasan itu bukan pertama kali ia lakukan terhadap istrinya. <br /> <br />Meski sudah jadi tersangka, polisi tidak menahan tersangka dengan alasan kooperatif selama proses penyelidikan. <br /> <br />Sementara, BNN RI tidak akan mengintervensi proses hukum di kepolisian. <br /> <br />Namun pegawai BNN itu telah diperiksa di Inspektorat BNN RI. <br /> <br />Komisioner Komnas Perempuan berpendapat pelaku KDRT tidak cukup hanya dihukum penjara. <br /> <br />Perlu ada konseling agar tak mengulang lagi kekerasan yang ia lakukan. <br /> <br />Sementara korban, minta polisi segera memproses KDRT yang menimpanya dan segera menahan tersangka. <br /> <br />Baca Juga Komisioner Komnas Perempuan Minta ASN BNN Tersangka KDRT Segera Ditahan! di https://www.kompas.tv/video/474361/komisioner-komnas-perempuan-minta-asn-bnn-tersangka-kdrt-segera-ditahan <br /> <br />#bnn #tersangkakdrt #bekasi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/474385/ini-alasan-polisi-tak-tahan-pegawai-bnn-yang-jadi-tersangka-kdrt-di-bekasi
