JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Pengawas Pemilu RI menilai umpatan Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto terhadap paslon lain dapat dikategorikan sebagai pelanggaran pidana pemilu. <br /> <br />Prabowo dalam kampanye sempat menyinggung pernyataan Anies Baswedan soal kepemilikan lahan seluas 340.000 hektar di debat capres. <br /> <br />Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja mengaku belum menerima laporan dugaan pelanggaran dari hasil pengawasan panitia pengawas pemilu ditempat Prabowo berpidato dan melontarkan penghinaan. <br /> <br />Bawaslu berjanji akan memeriksa kasus ini jika ada laporan masuk. <br /> <br />Sebagai informasi dalam Pasal 280 Undang Undang Pemilu mengatur larangan peserta pemilu menghina peserta lain. <br /> <br />Sementara itu, Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo juga dilaporkan ke Bawaslu karena dianggap menyerang Prabowo Subianto saat debat ketiga. <br /> <br />Ganjar dianggap mendesak dan memaksa Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto membuka data yang dianggap rahasia negara ke publik. <br /> <br />Laporan terhadap Ganjar Pranowo disampaikan organisasi yang mengatasnamakan Advokat Pengawas Pemilu atau Awaslu. <br /> <br />Sebelumnya, pascadebat Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan turut dilaporkan ke Bawaslu oleh Pendekar Hukum Pemilu bersih atas pernyataan yang dinilai menyerang calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto. <br /> <br />Saat debat, Anies menyinggung Prabowo soal pemilikan lahan 340.000 hektar dan anggaran ratusan triliun untuk pembelian alutsista bekas. <br /> <br />Baca Juga PPATK Soal Dugaan Dana Proyek Lebih dari Rp 500 Triliun Masuk Kantong ASN dan Politisi di https://www.kompas.tv/video/476224/ppatk-soal-dugaan-dana-proyek-lebih-dari-rp-500-triliun-masuk-kantong-asn-dan-politisi <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/476229/bawaslu-ri-sebut-umpatan-prabowo-ke-paslon-lain-termasuk-pelanggaran-pidana-pemilu
